Rabu, 12 Agustus 2020

Kisah Dua Pemuda Rayakan HUT RI dengan Hati yang Kotor

 

Ilustrasi. Sumber: beritabojonegoro.com


Alkisah, di sebuah Desa terdapat dua orang pemuda yang saling bertetangga tapi seringkali menaruh rasa iri antara satu dengan yang lainnya. Pemuda itu bernama Jaya dan Udin. Mereka berdua tak pernah hidup rukun. Jaya menganggap Udin adalah saingannya. Demikian pula sebaliknya. 


Di musim sepeda seperti sekarang ini, Udin membeli sepeda untuk digunakan di setiap akhir pekan menuju area Car Free Day. Namun, tak lama, Jaya pun membeli sepeda. Ia tak mau kalah dengan Udin yang telah bersepeda lebih dulu darinya.


Jelang lebaran Idulfitri kemarin, Jaya mempercantik rumahnya dengan cat berwarna merah. Melihat hal itu, Udin juga tak mau kalah. Keesokan harinya, ia juga mengecat rumahnya dengan warna merah yang lebih terlihat sangat wah.


Pada lebaran Iduladha beberapa waktu lalu, Udin membeli seekor sapi untuk dijadikan sebagai hewan qurban. Lagi-lagi, Jaya tidak mau kalah. Ia pun membeli seekor sapi yang jauh lebih besar dari sapi milik Udin, untuk diqurbankan. 


Terakhir, jelang peringatan HUT RI ke-75 beberapa hari lagi, dengan sangat bangga Jaya memasang spanduk di depan rumahnya. Spanduk itu terdapat tulisan sangat besar, "INDONESIA TETAP JAYA". 


Melihat hal itu, hati Udin menjadi panas. Akhirnya, dengan cepat ia mengambil keputusan untuk juga memasang spanduk besar di depan rumahnya dengan bertuliskan, "INDONESIA TETAP UDIN!"


Hahahahahahaha...

Previous Post
Next Post

0 komentar: